Text
Imunologi Gizi
Ilmu gizi saat ini berkembang dengan pesat. Bidang ilmu yang dulu dekat dengan konotasi ilmu memasak dan kerumah-tanggaan kini menjadi cabang ilmu baru yang ikut berkembang seiring perkembangan ilmu pengetahuan. Lebih dari 5 dekade belakangan ini, beragam penelitian telah dilakukan dan membuktikan peran penting ilmu gizi terhadap kesehatan seseorang. Gizi berperan dalam proses pencegahan, penyembuhan, dan rehabilitasi terhadap penyakit.
Ilmu gizi telah berkembang bersama bidang-bidang medis yang lainnya. Salah satunya ialah bidang imunologi. Secara turun-temurun, sudah diketahui bahwa gizi berperan terhadap proses penyembuhan penyakit. Sebagai contoh ialah peran makanan dalam meningkatkan sistem pertahanan tubuh saat terkena penyakit infeksi. Meskipun demikian, masih belum jelas bagaimana proses ini dapat terjadi dan komponen gizi mana yang dapat mampu memberikan efek ini.
Bidang imunologi terkait gizi tidak hanya terbatas pada penyakit infeksi. Belakangan ini mulai dilakukan penelitian intensif mengenai kejadian penyakit atau gangguan yang diakibatkan oleh alergi atau hipersensitivitas terhadap makanan. Sebagai tambahan, kondisi kelebihan gizi atau obesitas ternyata berhubungan dengan penyakit kardiovaskuler karena perannya dalam menginduksi sistem imun secara sistemik.
Meksipun penelitian di bidang gizi dan imunologi berkembang pesat dalam beberapa dekade ini, buku-buku yang menyajikan hasil-hasil tersebut masih sangat terbatas. Padahal penyampaian informasi ini penting karena saat ini pendekatan pelayanan gizi dilakukan dengan metode evidence based nutrition atau pemberian intervensi berbasis bukti. Hingga saat ini masih sedikit buku ajar di Indonesia yang memberikan materi berdasarkan bukti yang mendukung aplikasi di bidang klinis dengan pendekatan evidence based nutrition.
Buku ini ditulis dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan pembaca mengenai peran penting ilmu gizi terhadap status imunitas individu. Buku ini mendukung evidence based nutrition, yaitu dengan memberikan pemahaman tentang peran zat gizi terhadap sistem imun berbasis hasil penelitian, baik yang dilakukan pada tahap komunitas, klinis, maupun molekuler. Buku ini diharapkan dapat menjadi buku ajar mata kuliah Imunologi Gizi yang diajarkan oleh institusi pendidikan sarjana gizi di seluruh Indonesia. Pembaca yang diharapkan menjadi target dari penulisan buku ini ialah mahasiswa di bidang gizi, kedokteran, dan biomedis; peneliti di bidang biomedis dan gizi; praktisi di bidang gizi terutama yang setiap harinya bertemu dengan pasien obesitas.
Tidak tersedia versi lain